9 Cara Merawat Kamera DSLR Agar Tetap Awet dan Nyaman Digunakan
Jumat, 17 Mei 2019
Add Comment
Salah satu cara mengabadikan momen-momen penting kehidupan adalah dengan menggunakan kamera. Saat ini, sudah banyak sekali jenis kamera yang dijual. Baik mulai dari kamera Go-Pro sampai kamera DSLR yang tentunya banyak diminati para penghobi atau pecinta fotografi. Kamera DSLR memang terlihat sangat keren saat digunakan untuk memotret.
Hasil jepretannya pun tidak pernah mengecewakan, apalagi jika kamera terjaga dengan baik berkat perawatan yang dilakukan. Jadi jika saat ini Anda sudah memiliki kamera DSLR dan tidak paham untuk cara merawatnya, jangan khawatir karena di halaman ini kami akan merekomendasikan 9 cara merawat atau menjaga kamera DSLR yang dapat Anda coba dan langsung praktekkan.
Pasti kamu sudah tau kalau air adalah musuh paling utama untuk alat elektronik, termasuk juga kamera DSLR. Bahkan untuk kamera yang dilabeli waterproof, kontak dengan air pun perlu dibatasi agar kamera tidak cepat rusak. Lebih bahaya lagi air yang terdapat dalam bentuk uap, terutama jika kamera DSLR digunakan di tempat yang kelembapannya tinggi.
Kelembapan tinggi berarti udara mengandung sangat banyak uap air yang dapat masuk ke bagian internal kamera dan menyebabkan berbagai kerusakan atau bahkan tumbuhnya jamur di dalam kamera. Oleh karena itu, usahakan agar selalu membawa tempat kamera sehingga jika sudah tidak digunakan, Anda dapat meletakkannya di dalam tas kamera untuk menghindari terpaparnya uap air ke dalam kamera.
Kamera DSLR menggunakan baterai litium yang bisa terus-menerus diisi ulang, namun dengan jumlah yang terbatas. Setelah dilakukan recharge selama kurang lebih 500 kali, biasanya baterai tersebut akan semakin menurun kemampuan menyimpan dayanya.
Tak mengherankan, pada kebanyakan kamera yang sudah lama, baterai akan sangat cepat habis walaupun foto yang diambil belum begitu banyak. Jika baterai sudah mulai bermasalah, Anda sebaiknya segera menggantinya dengan yang baru.
Selain itu, untuk menjaga keawetan baterai, jangan menyimpan kamera atau baterai di tempat yang panasnya melebihi 43oC, karena dapat menyebabkan kerusakan dalam internal baterai.
Hal lain yang sangat anda perlu diperhatikan cara merawat kamera DSLR ialah perlakuan terhadap lensa sehingga selalu dapat terlihat jernih bagaikan kacah dan juga menghasilkan foto yang sangat jernih pula. Untuk membersihkan lensa, selalu gunakan cairan pembersih khusus lensa, jangan meggunakan air biasa yang bisa jadi mengandung mineral yang bisa merusak lensa.
Jangan pula menyemprotkan langsung cairan pembersih ke permukaan lensa, sebaiknya semprotkan ke lap mikrofiber khusus sebelum menyeka lensa kamera DSLR dengan lap khusus tersebut. Kesalahan lainnya yang sering orang lakukan adalah memegang lensa dengan jari tangan.
Padahal jari tangan mengandung minyak yang bisa membuat kejernihan lensa berkurang. Terakhir, selalu gunakan tutup lensa ketika sedang tidak digunakan untuk menghindari debu menempel pada bagian luar lensa dan membuat gambar menjadi buram.
Jangan ragu lagi bahwa Kamera DSLR sudah didesain ketahanannya pada rentang suhu tertentu. Agar kamera awet hingga waktu yang lama, usahakan hindari meletakkan kamera di tempat yang terkena sinar matahari langsung.
Pada kamera DSLR sendiri sudah terdapat lapisan yang menjaga-jaga agar debu, folusi dan uap air tidak dapat langsung masuk ke dalam internal kamera DSLR. Jika kamera diletakkan di tempat yang terkena sinar matahari langsung (di dalam mobil siang hari atau dibiarkan di tempat terbuka), maka sinar matahari dapat merusak lapisan tersebut.
Selain itu, jika terus menerus terkena sinar UV, lapisan cat kamera akan mudah pudar dan warnanya tidak lagi mulus. Dengan sebab itu, jika Anda berencana utnuk melakukan pemotretan di berbagi tempat kami anjurkan untuk selalu bawa tas kamera, tujuannya untuk ‘mendinginkan’ kamera setelah dipakai beberapa saat kemudian
Banyak sekali fotografer yang mendapat proyek untuk memotret di pinggir pantai, padahal kondisi lingkungan pantai bisa jadi berbahaya untuk kamera DSLR karena mengandung garam yang tinggi. Benda garam dapat merusak berbagai macam komponen logam yang ada di dalam kamera dengan cepat membuat korosi.
Apalagi dengan konsentrasi tinggi seperti halnya garam pada air laut. Setelah melakukan pemotretan di sekitar tempat dengan kadar garam tinggi, lap kamera DSLR Anda sebelum menyimpannya kembali sehingga garam tidak masuk.
Kamera DSLR pasti memiliki berbagai macam tombol yang funsinya dapat digunakan untuk mendukung fiturnya. Antara lain tombol yang untuk mematikan dan menyalakan kamera, atau tombol untuk mengatur zoom, dan tombol ISO juga.
Untuk menjaga agar tombol pada kamera DSLR tetap berfungsi dengan baik walaupun kamera sudah cukup lama, selalu perlakukan tombol tersebut dengan halus dan jangan pernah menekannya dengan tenaga penuh.
Tombol putar yang ada pada kamera DSLR kalau terasa macet, sebaiknya jangan dipaksakan untuk terus diputar. Saya sarankan untuk membawa ke tempat servis terdekat agar kerusakannya tidak bertambah parah lagi.
Saat sedang asyik-asyiknya memotret, tentu Anda tidak ingin tanpa sengaja menjatuhkan kamera. Oleh karenanya, selalu pasangkan tali kamera dan kalungkan ke leher Anda, sehingga jika terjadi hal yang membuat kamera terlepas dari tangan Anda.
Biasanya setiap membelia kamera DSLR sudah dilengkapi dengan tali kamera berwarna hitam. Namun warnaya juga ada yang berbeda. Jika Anda kurang menyukai tali hitam, anda bisa membelinya secara terpisah-pisah dan sesuaikan dengan keinginan pribadi anda.
thukah Anda jika Kamera DSLR terdiri dari beberapa komponen-komponen yang bisa dilepas dan juga bisa dipasang secara manual, contohnya seperti memory card dan baterai di dalamnya. Saya sarankan pastikan sebelum melepas komponen-komponen tersebut, Anda harus mematikan terlebih dahulu kamera, tujuannya sehingga sistem yang ada di dalam kamera tidak cepat rusak diakibatkan aliran listrik yang tiba-tiba berhenti dengan sendirinya.
Ketika membawa kamera DSLR untuk olahraga atau bepergian, jangan lupa untuk selalu mempersiapkan tas kamera yang dapat menampung seluruh komponen kamera, termasuk lensa, dan tripod. Tas kamera sudah didesain khusus sehingga ketahanannya tinggi untuk mencegah kamera terbentur-bentur selama perjalanan.
Diusahakan tidak menggunakan sembarang tas untuk meletakkan kamera Anda saat bepergian. Untuk mendapatkan tas kamera yang cukup sempurna, perhatikan material yang digunakan terlebih dahulu. Semakin ringan dan kuat tas, biasanya semakin baik pula kualitasnya.
Apalagi jika material yang digunakan tahan terhadap air. Jangan di hindari Perhatikan pula proteksi di dalam tas kamera apakah memang benar-benar mampu untuk menjaga kamera dari berbagai macam benturan. Kapasitas tas kamera juga perlu juga untuk ditinjau sehingga semua perlengkapan kamera bisa masuk ke dalam dengan sempurna.
Itulah 9 cara yang sederhana untuk merawat kamera DSLR yang Anda miliki sekarang. Tidak sulit, bukan? Perawatan yang sederhana tersebut, kamera DSLR akan tahan bertahun-tahun tanpa kerusakan yang cukup parah. Jadi, rawatlah kamera Anda mulai sekarang sebelum menyesal di kemudian hari.
Hasil jepretannya pun tidak pernah mengecewakan, apalagi jika kamera terjaga dengan baik berkat perawatan yang dilakukan. Jadi jika saat ini Anda sudah memiliki kamera DSLR dan tidak paham untuk cara merawatnya, jangan khawatir karena di halaman ini kami akan merekomendasikan 9 cara merawat atau menjaga kamera DSLR yang dapat Anda coba dan langsung praktekkan.
Hindari Air dan Kelembapan
Kelembapan tinggi berarti udara mengandung sangat banyak uap air yang dapat masuk ke bagian internal kamera dan menyebabkan berbagai kerusakan atau bahkan tumbuhnya jamur di dalam kamera. Oleh karena itu, usahakan agar selalu membawa tempat kamera sehingga jika sudah tidak digunakan, Anda dapat meletakkannya di dalam tas kamera untuk menghindari terpaparnya uap air ke dalam kamera.
Rawat Baterai Kamera dengan Tepat
Tak mengherankan, pada kebanyakan kamera yang sudah lama, baterai akan sangat cepat habis walaupun foto yang diambil belum begitu banyak. Jika baterai sudah mulai bermasalah, Anda sebaiknya segera menggantinya dengan yang baru.
Selain itu, untuk menjaga keawetan baterai, jangan menyimpan kamera atau baterai di tempat yang panasnya melebihi 43oC, karena dapat menyebabkan kerusakan dalam internal baterai.
Bersihkan Lensa Kamera DSLR
Jangan pula menyemprotkan langsung cairan pembersih ke permukaan lensa, sebaiknya semprotkan ke lap mikrofiber khusus sebelum menyeka lensa kamera DSLR dengan lap khusus tersebut. Kesalahan lainnya yang sering orang lakukan adalah memegang lensa dengan jari tangan.
Padahal jari tangan mengandung minyak yang bisa membuat kejernihan lensa berkurang. Terakhir, selalu gunakan tutup lensa ketika sedang tidak digunakan untuk menghindari debu menempel pada bagian luar lensa dan membuat gambar menjadi buram.
Hindari Sinar Matahari Langsung
Pada kamera DSLR sendiri sudah terdapat lapisan yang menjaga-jaga agar debu, folusi dan uap air tidak dapat langsung masuk ke dalam internal kamera DSLR. Jika kamera diletakkan di tempat yang terkena sinar matahari langsung (di dalam mobil siang hari atau dibiarkan di tempat terbuka), maka sinar matahari dapat merusak lapisan tersebut.
Selain itu, jika terus menerus terkena sinar UV, lapisan cat kamera akan mudah pudar dan warnanya tidak lagi mulus. Dengan sebab itu, jika Anda berencana utnuk melakukan pemotretan di berbagi tempat kami anjurkan untuk selalu bawa tas kamera, tujuannya untuk ‘mendinginkan’ kamera setelah dipakai beberapa saat kemudian
Jauhkan Kamera Anda dari Garam
Apalagi dengan konsentrasi tinggi seperti halnya garam pada air laut. Setelah melakukan pemotretan di sekitar tempat dengan kadar garam tinggi, lap kamera DSLR Anda sebelum menyimpannya kembali sehingga garam tidak masuk.
Rawat Tombol Kamera DSLR
Untuk menjaga agar tombol pada kamera DSLR tetap berfungsi dengan baik walaupun kamera sudah cukup lama, selalu perlakukan tombol tersebut dengan halus dan jangan pernah menekannya dengan tenaga penuh.
Tombol putar yang ada pada kamera DSLR kalau terasa macet, sebaiknya jangan dipaksakan untuk terus diputar. Saya sarankan untuk membawa ke tempat servis terdekat agar kerusakannya tidak bertambah parah lagi.
Gunakan Tali Kamera
Biasanya setiap membelia kamera DSLR sudah dilengkapi dengan tali kamera berwarna hitam. Namun warnaya juga ada yang berbeda. Jika Anda kurang menyukai tali hitam, anda bisa membelinya secara terpisah-pisah dan sesuaikan dengan keinginan pribadi anda.
Matikan Sebelum Membongkar
Gunakan Tas Kamera
Diusahakan tidak menggunakan sembarang tas untuk meletakkan kamera Anda saat bepergian. Untuk mendapatkan tas kamera yang cukup sempurna, perhatikan material yang digunakan terlebih dahulu. Semakin ringan dan kuat tas, biasanya semakin baik pula kualitasnya.
Apalagi jika material yang digunakan tahan terhadap air. Jangan di hindari Perhatikan pula proteksi di dalam tas kamera apakah memang benar-benar mampu untuk menjaga kamera dari berbagai macam benturan. Kapasitas tas kamera juga perlu juga untuk ditinjau sehingga semua perlengkapan kamera bisa masuk ke dalam dengan sempurna.
Itulah 9 cara yang sederhana untuk merawat kamera DSLR yang Anda miliki sekarang. Tidak sulit, bukan? Perawatan yang sederhana tersebut, kamera DSLR akan tahan bertahun-tahun tanpa kerusakan yang cukup parah. Jadi, rawatlah kamera Anda mulai sekarang sebelum menyesal di kemudian hari.
0 Response to "9 Cara Merawat Kamera DSLR Agar Tetap Awet dan Nyaman Digunakan"
Posting Komentar